A. Pengertian
H. Bonner dalam buku Social psychology menyatakan bahwa intreraksi sosial adalah suatu hubungan antara dua individu atau lebih, dimana kelakuan individu yang satu mempengeruhi, mengubah atau memperbaiki kelakuan individu yang lain atau sebaliknya.
lalu saya sendiri (arda) menyimpulkan bahwa interaksi merupakan hubungan saling mempengeruhi antara satu individu dengan kelompok lain dapat pula kelompok satu dengan kelompok lain.
dari pengertian tersebut mucul permasalahan yaitu permasalahan individu dan masalah dunia sekitarnya. jika bertanya apakah pengeruh dunia sekitar mutlak terhadap individu? maka akan muncul empat jawaban khas
pertama jawaban yang disampaikan oleh tokoh yang membawa teori tabula rasa yaitu John Locke/ tokoh empirisme menyatakan " perkembangan pribadi individu hanya dipengeruhai oleh dunia sekitar, sehingga faktor endogen diangap tidak adan"
kedua, golongan nativisme atau aliran pembawaan. tokoh yang terkenal dengan teori ini adalah Schoppen Haver ia mengatakan bahwa "perkembangan manusia tergantung pada pembawaan sehingga faktor exogen individu tersebut sangatlah sedikit."
ketiga, yaitu aliran naturalis aliran ini mengikuti adanya pembawaan lahir namun juga adanya milieau
dari teori yang ketiga ini muncul dua pandangan yaitu pandangan Rasseau yang mengetakan bahwa dasar manusia adalah baik ,, manusia lahir dengan keadaan baik. maka ketika suatu ketia manusia menjadi jahat itu disebabkan oleh lingkungan.
lalu pandangan Mensius, ia mengatakan kebalikan dari yang disampaikan rasseau,,bahwa manusia dasarnya jahat, maka ketika manusia menjadi baik maka itu pengaruh lingkungannya.
keempat,jawaban keempat ini disebut teori Convergensi disampaikan oleh tokoh bernama William Stern ' ia memiliki pandangan berbeda dengan lainnya. ia menyampaikan teori gbahwa perkembangan pribadi manusia dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor endogen (keturunan) dan faktor exogen (lingkungan sekitar)
B.Faktor yang mendasari Proses sosial
1.imitasi
2. sugesti
3. identifikasi
4. Sympati
H. Bonner dalam buku Social psychology menyatakan bahwa intreraksi sosial adalah suatu hubungan antara dua individu atau lebih, dimana kelakuan individu yang satu mempengeruhi, mengubah atau memperbaiki kelakuan individu yang lain atau sebaliknya.
lalu saya sendiri (arda) menyimpulkan bahwa interaksi merupakan hubungan saling mempengeruhi antara satu individu dengan kelompok lain dapat pula kelompok satu dengan kelompok lain.
dari pengertian tersebut mucul permasalahan yaitu permasalahan individu dan masalah dunia sekitarnya. jika bertanya apakah pengeruh dunia sekitar mutlak terhadap individu? maka akan muncul empat jawaban khas
pertama jawaban yang disampaikan oleh tokoh yang membawa teori tabula rasa yaitu John Locke/ tokoh empirisme menyatakan " perkembangan pribadi individu hanya dipengeruhai oleh dunia sekitar, sehingga faktor endogen diangap tidak adan"
kedua, golongan nativisme atau aliran pembawaan. tokoh yang terkenal dengan teori ini adalah Schoppen Haver ia mengatakan bahwa "perkembangan manusia tergantung pada pembawaan sehingga faktor exogen individu tersebut sangatlah sedikit."
ketiga, yaitu aliran naturalis aliran ini mengikuti adanya pembawaan lahir namun juga adanya milieau
dari teori yang ketiga ini muncul dua pandangan yaitu pandangan Rasseau yang mengetakan bahwa dasar manusia adalah baik ,, manusia lahir dengan keadaan baik. maka ketika suatu ketia manusia menjadi jahat itu disebabkan oleh lingkungan.
lalu pandangan Mensius, ia mengatakan kebalikan dari yang disampaikan rasseau,,bahwa manusia dasarnya jahat, maka ketika manusia menjadi baik maka itu pengaruh lingkungannya.
keempat,jawaban keempat ini disebut teori Convergensi disampaikan oleh tokoh bernama William Stern ' ia memiliki pandangan berbeda dengan lainnya. ia menyampaikan teori gbahwa perkembangan pribadi manusia dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor endogen (keturunan) dan faktor exogen (lingkungan sekitar)
B.Faktor yang mendasari Proses sosial
1.imitasi
2. sugesti
3. identifikasi
4. Sympati
No comments:
Post a Comment